KITCHEN KING Headline Animator

Minggu, 13 Oktober 2013

infeksi telinga pada anak

Mengapa Infeksi Telinga Begitu Umum Pada Anak-anak

anatomi telinga
Anak-anak merupakan kelompok umur yang paling sering terkena infeksi telinga. Bahkan, 2 atau 3 kali, ketika mereka terserang pilek, mereka juga berakhir dengan infeksi di telinganya. Alasan utama adalah bahwa sistem kekebalan tubuh anak-anak belum matang dan bahwa telinga mereka belum sesempurna telinga orang dewasa dalam hal pencegahan benda asing masuk.

Infeksi pada telinga luar merupakan infeksi telinga yang paling sering, yang biasanya terjadi ketika telinga tetap basah dalam waktu yang cukup lama untuk kuman berkembang biak. Selain basah, kapas (atau sesuatu yang mereka masukkan ke telinga) dapat menyebabkan infeksi telinga. Hati-hati jika anak-anak mengeluh telinganya terasa gatal atau sakit bila disentuh.


Selain infeksi telinga luar, infeksi telinga tengah juga merupakan infeksi telinga yang umum terjadi pada anak-anak. Tabung eustachius merupakan sebuah kanal yang menghubungkan telinga tengah ke tenggorokan. Tabung ini berfungsi menjaga cairan dan tekanan udara masuk ke dalam telinga. Pilek, flu, dan alergi bisa mengiritasi tabung eustachius dan menyebabkan ia membengkak.

Jika tabung eustachius tersumbatcairan akan menumpuk di dalam telinga tengahHal ini membuat tempat perkembangbiakan yang sempurna bagi bakteri dan virusyang dapat menyebabkan infeksiDokter mungkin akan memeriksa ke dalam telinga anak dengan otoscopeyang dapat meniup embusan udara untuk membuat telinganya bergetarJika telinganya tidak bergetar sebanyak sebagaimana mestinya, kemungkinan ada cairan di dalam.

Mendiagnosa Infeksi Telinga

Satu-satunya cara untuk mengetahui secara pasti apakah anak terkena infeksi telinga bagi dokter adalah dengan memeriksa ke dalam telinganya dengan alat yang disebut otoscope. Alat ini pada dasarnya merupakan sebuah senter kecil dengan lensa pembesar yang berguna bagi dokter untuk melihat bagian dalam telinga. Gendang telinga yang sehat tampak jernih dan berwarna merah muda keabu-abuan. Gendang telinga yang terinfeksi tampak merah dan bengkak.

Pecah gendang Telinga

Jika cairan terlalu banyak atau tekanan menumpuk di dalam telinga tengah, gendang telinga benar-benar dapat pecah. Jika itu terjadi, mungkin akan keluar cairan kuning, coklat, atau putih mengalir dari telinga. Meskipun ini terdengar menakutkan, gendang telinga biasanya sembuh sendiri dalam beberapa minggu. Kecuali itu sering terjadi, pendengaran harusnya baik-baik saja. Kabar baiknya adalah bahwa rasa sakit mungkin tiba-tiba hilang karena lubang tersebut memungkinkan tekanan dalam telinga menghilang.

Gejala Infeksi Telinga

Tanda peringatan utama infeksi telinga adalah nyeri telinga yang tajam. Anak mungkin sangat tidak nyaman berbaring, sehingga ia mungkin akan kesulitan untuk tidur. Masalah lain yang perlu diperhatikan adalah:
  • Gangguan pendengaran
  • Demam
  • Cairan mengalir dari telinga
  • Pusing
  • Hidung tersumbat

Gejala Infeksi Telinga pada Bayi

Pada bayi atau anak-anak yang terlalu kecil, untuk memberitahu kita apa yang menyakitkan akan menjadi sangat sulit. Sering kali mereka akan mulai menarik-narik telinganya. Anak-anak kecil juga hanya bisa bisa rewel, sulit tidur, atau tidak makan dengan baik. Bayi juga dapat menolak botol susunya karena tekanan di telinga membuatnya sakit menelan.

Perawatan di rumah untuk Infeksi Telinga

Sementara sistem kekebalan tubuh melawan infeksi, ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk melawan rasa sakit akibat infeksi telinga. Mengompres handuk hangat pada bagian luar telinga bisa sedikit membantu. Tetes telinga juga dapat diberikan, tetapi konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakannya. Obat penghilang rasa sakit non-resep untuk penurun demam, seperti ibuprofen dan acetaminophen, juga merupakan pilihan. JANGAN berikan aspirin pada anak-anak.

Antibiotik untuk Infeksi Telinga

minum obat
Infeksi telinga sering hilang dengan sendirinya, jadi jangan heran jika dokter hanya menyarankan pendekatan "wait and see". Semakin banyak kita menggunakan antibiotik, akan menjadi kurang efektif obat tersebut. Itu karena bakteri belajar untuk melawan terhadap obat-obatan yang sering kita gunakan. Juga, beberapa infeksi telinga disebabkan oleh virus, dan antibiotik hanya bermanfaat pada infeksi oleh bakteri. Ya, antibiotik dapat membantu, tetapi dokter akan tahu kapan waktu terbaik untuk menggunakannya.

Komplikasi Infeksi telinga

Jika infeksi telinga anak sering datang kembali, ia dapat menyebabkan parut pada gendang telinganya sehingga menyebabkan gangguan pendengaran, masalah berbicara, atau bahkan meningitis. Jika terjadi yang sedemikian, segera temui Dokter untuk melakukan pemeriksaan uji pendengaran.

Amandel Bisa juga menjadi penyebab Infeksi Telinga


Kadang-kadang amandel anak bisa bengkak sehingga bisa menyebabkan tekanan pada tabung eustachius yang menghubungkan telinga tengahnya ke tenggorokan - yang kemudian menyebabkan infeksi. Jika itu terus terjadi, mungkin akan lebih baik jika amandel sang anak diangkat, jika tak ada alternative yang lain.

Mencegah Infeksi Telinga

Penyebab terbesar dari infeksi telinga tengah adalah flu biasa, sehingga penyebaran virus flu akan berdampak baik untuk telinga, juga. Cara terbaik untuk menghentikan penyebaran kuman adalah untuk memastikan anak Anda mencuci tangan dengan baik dan sering. Cara lain untuk mencegah infeksi telinga adalah menjaga anak-anak terhindar dari asap rokok, dan menyusui bayi Anda selama minimal 6 bulan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuhnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar